Kelak di padang mahsyar, manusia dikumpulkan dengan matahari di atas kepala mereka. Hampir semua orang akan mandi keringat bahkan ada yang tenggelam kecuali orang yang mendapat naungan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Ada 7 golongan yang dinaungi Allah, salah satunya adalah ahli sedekah.

7 Golongan yang Dinaungi Allah

Kelak pada hari kebangkitan, manusia akan dikumpulkan di padang mahsyar. Berdasarkan hadits shahih Muslim, manusia akan dikumpukan dalam keadaan tidak beralas kaki, tidak berpakaian, dan belum dikhitan. Lalu mereka akan diberi pakaian dan yang pertama mendapatkannya adalah Nabi Ibrahim ‘alaihis salam.

Saat itu, jarak matahari didekatkan. Maka manusia akan tersiksa dengan keringat sesuai amalnya. Semakin banyak dosanya, semakin tinggi keringatnya.

فَمِنْهُمْ مَنْ يَكُوْنُ إِلَى كَعْبَيْهِ، وَمِنْهُمْ مَنْ يَكُوْنُ إِلَى رُكْبَتَيْهِ، وَمِنْهُمْ مَنْ يَكُوْنُ إِلَى حَقْوَيْهِ، وَمِنْهُمْ مَنْ يُلْجِمُهُ الْعَرَقُ إِلْجَامًا

Di antara mereka ada yang keringatnya sampai kedua mata kakinya. Ada yang sampai kedua lututnya, dan ada yang sampai pinggangnya, serta ada yang tenggelam dalam keringatnya. (HR. Muslim)

Kecuali orang-orang yang mendapat naungan Allah. Merekalah yang akan selamat dari siksa keringat di padang mahsyar. Ada 7 golongan yang dinaungi Allah pada waktu itu, sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمُ اللهُ فِيْ ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ: اَلْإِمَامُ الْعَادِلُ، وَشَابٌّ نَشَأَ بِعِبَادَةِ اللهِ ، وَرَجُلٌ قَلْبُهُ مُعَلَّقٌ فِي الْـمَسَاجِدِ ، وَرَجُلَانِ تَحَابَّا فِي اللهِ اِجْتَمَعَا عَلَيْهِ وَتَفَرَّقَا عَلَيْهِ ، وَرَجُلٌ دَعَتْهُ امْرَأَةٌ ذَاتُ مَنْصِبٍ وَجَمَالٍ ، فَقَالَ : إِنِّيْ أَخَافُ اللهَ ، وَرَجُلٌ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ فَأَخْفَاهَا حَتَّى لَا تَعْلَمَ شِمَالُهُ مَا تُنْفِقُ يَمِيْنُهُ ، وَرَجُلٌ ذَكَرَ اللهَ خَالِيًا فَفَاضَتْ عَيْنَاهُ

7 golongan yang dinaungi Allah dalam naungan-Nya pada hari di mana tidak ada naungan kecuali naungan-Nya: (1) Imam yang adil, (2) seorang pemuda yang tumbuh dewasa dalam beribadah kepada Allah, (3) seorang yang hatinya terikat dengan masjid, (4) dua orang yang saling mencintai di jalan Allah, keduanya berkumpul karena-Nya dan berpisah karena-Nya, (5) seorang laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita yang mempunyai kedudukan lagi cantik, lalu ia berkata, ‘Sesungguhnya aku takut kepada Allah.’ (6) seseorang yang bersedekah lalu ia menyembunyikannya hingga tangan kirinya tidak tahu apa yang disedekahkan tangan kanannya, dan (7) seseorang yang berdzikir kepada Allâh dalam keadaan sepi lalu ia meneteskan air matanya. (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca juga: Kisah Nyata Hutang Lunas atas Pertolongan Allah

Cara Masuk 7 Golongan yang Dinaungi Allah

Tentu kita ingin masuk dalam 7 golongan yang dinaungi Allah tersebut. Salah satu caranya adalah dengan sedekah rahasia. Yakni sedekah dengan sembunyi-sembunyi sehingga tidak ada orang lain yang tahu dan kita pun tidak pernah menceritakan sedekah itu.

Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam di atas:

وَرَجُلٌ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ فَأَخْفَاهَا حَتَّى لَا تَعْلَمَ شِمَالُهُ مَا تُنْفِقُ يَمِيْنُهُ

… Seseorang yang bersedekah lalu ia menyembunyikannya hingga tangan kirinya tidak tahu apa yang disedekahkan tangan kanannya … (HR. Bukhari dan Muslim)

Juga sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam riwayat Imam Ahmad:

كُلُّ امْرِئٍ فِى ظِلِّ صَدَقَتِهِ حَتَّى يُفْصَلَ بَيْنَ النَّاسِ

Setiap orang berada di bawah naungan sedekahnya hingga diputuskan di antara manusia. (HR. Ahmad)

Baca juga: 10 Keutamaan Sedekah

Keutamaan Lain Sedekah Rahasia

Selain mendapatkan naungan Allah pada hari di mana tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, sedekah rahasia juga memiliki keutamaan lain di antaranya sebagai berikut:

1. Lebih Baik daripada Sedekah Terang-Terangan

Sedekah rahasia lebih baik daripada sedekah terang-terangan. Sebagaimana firman Allah Azza wa Jalla:

إِنْ تُبْدُوا الصَّدَقَاتِ فَنِعِمَّا هِيَ وَإِنْ تُخْفُوهَا وَتُؤْتُوهَا الْفُقَرَاءَ فَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَيُكَفِّرُ عَنْكُمْ مِنْ سَيِّئَاتِكُمْ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Baqarah: 271)

Mengapa sedekah rahasia lebih baik daripada sedekah terang-terangan? Imam Nawawi menjelaskan dalam Syarh Shahih Muslim, “Para ulama mengatakan bahwa sedekah sunnah lebih utama secara sembunyi-sembunyi karena lebih dekat dengan keikhlasan dan jauh dari riya’. Adapun sedekah wajib (zakat) lebih utama secara terang-terangan.”

Baca juga: Akibat Kurang Sedekah

2. Memadamkan Murka Allah

Sedekah rahasia juga memadamkan murka Allah Azza wa Jalla. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

إِنَّ صَدَقَةَ السِّرِّ تُطْفِئُ غَضَبَ الرَّبِّ تَبَارَكَ وَتَعَالَى

Sesungguhnya sedekah rahasia memadamkan murka Rabb Yang Mahasuci lagi Mahatinggi. (HR. Thabrani; hasan lighairihi)

Semoga dengan mengetahui keutamaan-keutamaan ini, kita semakin termotivasi untuk bersedekah. Terutama, sedekah rahasia. Dan semoga kelak kita masuk dalam 7 golongan yang dinaungi Allah. Wallahu a’lam bish shawab. [mbk/lazuq.org]

Pin It on Pinterest

Share This