Ramadhan 1446 H/2025 M LAZ Ummul Quro melaksanakan lagi penyaluran Program Peduli Palestina. Kali ini proses penyaluran cukup mendebarkan karena sempat ditahan. Kembalinya pengkhianatan akan kesepakatan gencatan senjata pada Maret 2025 membuat pelaksanaan program sempat tidak ada kepastian.
Alhamdulillah pada tanggal 25 Ramadhan tersalurkan nasi dengan sayur lentil untuk 2.100 penerima manfaat di Pusat Penampungan Al-Hashimiyah dan Kamp Pengungsian di Wilayah Daraj, Gaza Utara Palestina.
Makanan berbuka puasa disambut dengan suka dan limpahan doa. Sangat mengharukan mendengar doa-doa yang terlantun dari Palestina untuk masyarakat Indonesia yang mengamanahkan bantuan melalui LAZ Ummul Quro.
“Saya memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk memberi membalas donatur dengan makan buah-buahan surga saat memuaskan rasa lapar dan saat mematuhi hadits Nabi Anda SAW, Barang siapa yang memberi buka puasa orang yang berpuasa, maka pahalanya sama dengan pahala orang yang berpuasa,” doa salah seorang penerima manfaat melalui video reportase LAZ Ummul Quro.
Mereka berdoa agar yang dijanjikan Allah SWT terhadap orang-orang yang berberi makanan buka puasa menjadi lebih mendalam terasa karena dilantunkan dari negeri yang mewangi darah perjuangan. Di Palestina memang sedang tidak baik-baik saja. Gencatan senjata yang dikhianati menjadi lebih sulit dalam takaran manusia, meski pasti pertolongan Allah SWT menguatkan mereka. Tidak ada kondisi layak untuk mereka menjalankan ibadah-ibadah Ramadhan. Mereka puasa dengan lapar yang memang itulah kondisi saat ini: Kelaparan.
Berkali-kali para penerima manfaat yang memang didominasi perempuan dan anak-anak mengucapkan terima kasih dan teriring doa kebaikan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada LAZ-UQ pada kesempatan ini, bulan suci bulan Ramadhan yang penuh berkah, di saat kita sedang membutuhkan lembaga ini.”
“Kami berterima kasih kepada LAZ-UQ . Terima kasih LAZ-UQ dan seluruh masyarakat Indonesia, terima kasih atas makanan buka puasa.”
“Selamat atas pahala yang besar ini dan dari sini kami ucapkan terima kasih donatur LAZ-UQ. Untuk masyarakat hebat Indonesia yang selalu berupaya mendukung rakyat Palestina. Dari sini kami ucapkan kepada Anda, semoga Allah memberkahi Anda. Dan jangan lupakan saudara-saudaramu di Palestina. Lakukan lebih banyak dukungan dan kontribusi hingga perang ini berakhir.”
Mari berulang-ulang kita ingat kalimat terakhir dari saudara kita di Palestina: Jangan lupakan saudar-saudaramu di Palestina. Lakaukan lebih banyak dukungan dan kontribusi.
