Sedekah adalah amal yang memiliki keutamaan luar biasa. Ada 10 keutamaan sedekah sebagaimana telah kita bahas sebelumnya. Lalu, apa manfaat sedekah?

Jelas, manfaat sedekah sangat banyak. Baik bagi si pemberi sedekah, bagi penerima, maupun bagi masyarakat. Berikut kita bahas satu per satu.

Manfaat sedekah bagi si pemberi

Orang yang memberikan sedekah, pada hakikatnya adalah orang yang paling banyak menerima manfaat sedekah. Sebab, setiap kebaikan pasti manfaatnya akan kembali kepada dirinya sendiri. Balasan kebaikan adalah kebaikan. Siapa yang menanam kebaikan, pasti akan menuainya; bahkan berlipat-lipat.

1. Bahagia

Sebuah penelitian dengan scan otak menunjukkan, orang yang memberi, pancaran kebahagiaannya lebih besar daripada orang yang menerima. Ini benar-benar luar biasa. Jika sebelumnya hanya orang yang bersedekah yang bisa merasakan kebahagiaan besar itu, melalui penelitian tersebut banyak orang tahu bukti ilmiahnya.

2. Lebih sehat

Kondisi psikis sangat mempengaruhi kondisi fisik. Karenanya ada istilah psikosomatis, ketika fisik yang sebenarnya tidak sakit menjadi sakit karena psikis yang takut atau khawatir berlebihan.

Banyak penyakit yang merupakan akibat dari –atau menjadi lebih parah dengan- depresi. Misalnya asam lambung dan nyeri di dada. Orang yang suka bersedekah, ia lebih bahagia, lebih bersyukur, dan karenanya juga lebih sehat.

3. Rezeki lancar dan berkah

Ketika seseorang suka memberi, ini seperti membuka kran yang membuat rezeki mengalir deras. Sedekah tidak mengurangi harta juga tidak membuat miskin. Justru membuat harta berkah. Penjelasan mengenai hal ini bisa dibaca di artikel Keutamaan Sedekah.

4. Terhindar dari bala’

Orang yang suka bersedekah juga akan terlindungi dari bala’ atau bencana. Tentu ini adalah karunia Allah yang Dia berikan kepada hamba yang Dia kehendaki. Dan secara umum, orang yang suka bersedekah mendapatkan manfaat ini.

5. Terhindar dari su’ul khatimah

Ini manfaat besar dari sedekah. Allah menghindarkannya dari kematian yang jelek (su’ul khatimah). Dan tentu saja ini menjadi kunci masuk surga-Nya.

Ibnul Qoyyim Al Jauziyah mengatakan:

أنها تقي مصارع السوء وتدفع البلاء حتى إنها لتدفع عن الظالم وتطفئ الخطيئة وتحفظ المال وتجلب الرزق وتفرح القلب وتوجب الثقة بالله وحسن الظن به

“Sungguh bersedekah itu: mencegah kematian yang jelek, mencegah bala’ sampai orang yang bermaksiat pun terjaga dari bala karena rajin bersedekah, menghapus dosa, menjaga harta, mendatangkan rezeki, membuat gembira hati, dan menyebabkan hati yakin dan baik sangka kepada Allah.”

Baca juga: Mengapa Orang Mati Ingin Hidup Lagi untuk Bersedekah

Manfaat sedekah bagi si penerima

Sedekah membuat penerimanya senang. Ia menjadi bahagia karena terbantu, meskipun sebenarnya kebahagiaan yang lebih besar justru milik orang yang bersedekah.

Sedekah juga membuat si penerima mendapatkan apa yang sangat ia butuhkan. Tentu tergantung pada besarnya sedekah berbanding dengan kebutuhannya. Bahkan ada kalanya sedekah menjaga hidup dan kesehatan seseorang sebab ia bisa makan dan berobat dari sedekah yang ia terima.

Baca juga: Kisah Nyata Sedekah untuk Membayar Hutang

Manfaat sedekah bagi masyarakat

Sedekah adalah bukti cinta dari kaum muslimin yang kaya kepada orang yang membutuhkan. Cinta ini akan melahirkan cinta yang lebih besar. Penerima sedekah tidak membenci orang kaya karena telah melihat kepedulian mereka. Justru ia mencintai orang kaya karena peduli kepadanya.

Maka bersemilah cinta di tengah masyarakat. Saling mencintai, saling mendoakan. Harmoni tercipta dan masyarakat berkembang baik dengan hubungan saling menolong dan memberikan bantuan. Harmoni semacam ini membuat masyarakat terjauhkan dari kejahatan dan kriminalitas.

Yang tak kalah penting, masyarakat yang saling tolong menolong, Allah pun menolong mereka. Menjauhkan dari bala’ dan fitnah. Allah menurunkan berkah dengan semakin banyaknya orang yang suka bersedekah. [LAZ Ummul Quro]

Pin It on Pinterest

Share This